Berawal dari hobi, Farhan yang selama ini lebih dikenal sebagai presenter memang mulai terjun ke dunia sepak bola secara aktif dengan menjadi 'pegawai' PT Persib. Buat Farhan sendiri sepak bola memang lebih dari sekedar olahraga saja namun juga bisa dijadikan sesuatu yang menghasilkan uang. Hopefully the information presented so far has been applicable. You might also want to consider the following:
"Hanya orang bodoh saja yang bilang sepak bola itu tidak ada komoditinya. Sekarang tempat futsal seperti Kuningan Village ini saja ramai yang didatangi oleh masyarakat kota, namun kalau di stadion itu lebih banyak lagi, dari kelas A sampai kelas bawah itu bercampur dan mereka bayar semua untuk datang," jelas Farhan ketika ditemui di Kuningan Village Futsal and Food Park, Kuningan, Sabtu (27/02/10) saat merayakan ulang tahunnya yang ke-40. Farhan tidak menyangkal kalau apa yang ia geluti sekarang memang menyimpang dari dunia televisi yang membesarkan namanya dan soal ini Farhan, sambil bercanda, menyebut Tukul sebagai penyebabnya. "Jujur saja ini gara-gara Tukul ya. Gara-gara Tukul sukses jadi pembawa acara saya jadi nggak kebagian membawakan sebuah acara," ungkapnya sambil tertawa. Terjun lebih dalam ke dunia sepak bola buat Farhan bukanlah cara untuk meninggalkan dunia presenter namun lebih pada investasi buat masa depan dan usaha menerapkan ilmu yang ia dapat saat kuliah. (kpl/gum/roc)
"Hanya orang bodoh saja yang bilang sepak bola itu tidak ada komoditinya. Sekarang tempat futsal seperti Kuningan Village ini saja ramai yang didatangi oleh masyarakat kota, namun kalau di stadion itu lebih banyak lagi, dari kelas A sampai kelas bawah itu bercampur dan mereka bayar semua untuk datang," jelas Farhan ketika ditemui di Kuningan Village Futsal and Food Park, Kuningan, Sabtu (27/02/10) saat merayakan ulang tahunnya yang ke-40. Farhan tidak menyangkal kalau apa yang ia geluti sekarang memang menyimpang dari dunia televisi yang membesarkan namanya dan soal ini Farhan, sambil bercanda, menyebut Tukul sebagai penyebabnya. "Jujur saja ini gara-gara Tukul ya. Gara-gara Tukul sukses jadi pembawa acara saya jadi nggak kebagian membawakan sebuah acara," ungkapnya sambil tertawa. Terjun lebih dalam ke dunia sepak bola buat Farhan bukanlah cara untuk meninggalkan dunia presenter namun lebih pada investasi buat masa depan dan usaha menerapkan ilmu yang ia dapat saat kuliah. (kpl/gum/roc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar