Sabtu, 15 Mei 2010

Ima Risma: Saya Ikhlas dan Mencoba Tenang

You should be able to find several indispensable facts about news in the following paragraphs. If there's at least one fact you didn't know before, imagine the difference it might make.
Inisiatif Ima Risma mendatangi kantor Komnas Perempuan dan tokoh agama, Habib Abdurahman Assegaf bukan karena takut akan dipenjarakan oleh seterunya, Gary Iskak. Baginya soal dipenjara, bukan bagian dari beberapa hal yang ditakuti dalam hidupnya.

"Saya hanya takut pada tiga hal, takut pada Allah, kehilangan anak saya dan orang tua saya. Bukannya saya sombong, saya tidak takut dia mau memenjarakan saya. Jadi saya harus hadapi saja," terang Ima Risma usai bertemu Habib Abdurahman Assegaf di di Hotel Atlet Century, Jakarta Jumat (14/05) malam.

Soal kemungkinan penarikan gugatan atas kasus pengakuan Rabiya Putrisyah sebagai anak Gary, Ima mengungkapkan bahwa yang diinginkan hanya sekedar mencantumkan nama ayah putrinya. Sebagai bentuk pegakuan kalau sang anak merupakan anak kandung bintang sinetron itu.

It seems like new information is discovered about something every day. And the topic of news is no exception. Keep reading to get more fresh news about news.

"Sebenarnya dari awal saya juga tidak niat memenjarakan Gary, cuma minta mencantumkan namanya di akta saja. Tapi sejak dapat pencerahan dari Habib, saya mengerti dan semakin yakin tidak akan mencantumkan nama Gary di akta anak saya," urainya.

"Dalam hidup ini tidak ada kata terlambat. Tidak perlu disesali semua kegagalan dan kesalahan yang saya buat," sambungnya.

Ima pun mengaku telah memaafkan, namun dalam hatinya tidak lagi mengenang pria yang telah telah banyak menyakiti dirinya itu, bahkan jika perlu dirinya tak mau mengenal lagi sosok Gary Iskak. Baginya sejarah masa lalu ingin segera diakhirinya.

"Saya tadi juga sempat tanya sama Habib, kalau saya nggak mau kenal sama Gary lagi boleh nggak. Terus kata Habib kalau membawa mudharat nggak usah, tapi kalau membawa jalan baik silahkan," terangnya.

"Saya ikhlas dan saya mencoba tenang. Kasihan juga kalau konflik ini terus menerus, apalagi anak saya perempuan. Habib menganjurkan untuk mencari suami baru," pungkasnya. (kpl/gum/dar)

When word gets around about your command of news facts, others who need to know about news will start to actively seek you out.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar